Budayakan Membaca Sejak Dini

Apakah Anda Tipe Orangtua yang Terlalu Protektif?




Banyak orangtua menerapkan pola asuh yang terlalu protektif. Padahal sikap terlalu melindungi anak bisa berdampak negatif. Apa ciri orangtua yang terlalu protektif?


Orangtua pastinya ingin memberikan yang terbaik untuk anak. Tetapi, kadang kala bentuk dari rasa sayang orangtua membuat anak tidak mandiri dan bahkan sulit bersosialisasi karena, Anda terlalu menjaga dan melindungi anak. Anda tidak ingin anak terjatuh dan mencoba hal baru karena takut mencelakai anak. Sifat terlalu protektif terhadap anak sebaiknya dihindari ya, Bu! Berikut ciri orangtua dengan pola asuh terlalu protektif kepada anak.

Selalu Resah Dengan Kebersihan
Sebuah iklan produk rumah tangga sedang giat melakukan kampanye bahwa kotor itu tidak selalu negatif. Apakah Anda setuju? Kalau Anda mengatakan tidak Anda termasuk orangtua yang terlalu protektif. Karena salah satu ciri terlalu protektif kepada anak yaitu orangtua yang selalu risau tentang kebersihan anak.
Padahal, kalau Anda memberikan kesempatan pada anak untuk mengenal kotor, seperti bermain lumpur, bercocok tanam bisa merangsang anak lebih cerdas. Karena anak jadi tahu banyak hal. Jangan kuatir anak mudah sakit, sebab kekebalan tubuh anak bukan terbentuk dari perilaku Anda yang sangat ketat menjaga anak agar selalu bersih. Saran untuk Anda menjaga kesehatan anak adalah dengan menerapkan kebiasaan mencuci tangan usai bermain.

Terlalu Banyak Membantu Anak
Apakah Anda tipe orangtua yang selalu membantu anak ketika mengerjakan sesuatu? Jika iya, maka Anda termasuk orangtua yang terlalu melindungi anak. Setiap kali anak mengalami kesulitan, misal, ketika anak sulit memasangkan tali sepatu, tanpa diminta oleh anak Anda segera membantunya. Bahkan ironisnya, Anda malah menyelesaikan tugas anak.
Padahal hal tersebut tidak baik karena anak tidak belajar untuk mencari solusi dari masalah yang dihadapi. Anak menjadi manja karena berpikir kamu selalu siap membantu kapan saja. Anak tidak tumbuh menjadi karakter yang mandiri. Bahkan kebiasaan terlalu sering membantu anak, membuat anak tidak belajar tentang rasa tanggung jawab.
Saran untuk Anda, sebaiknya Anda memberikan kesempatan untuk anak berusaha melakukan. Jika anak terlihat kesulitan, Anda bisa mengarahkan untuk mencari solusi bukan dengan langsung membantu menyelesaikan tantangan yang seharusnya dilalui anak.

Kebiasaan Memuji Anak
Memuji anak memang baik, tetapi kalau Anda selalu memuji malah bisa berdampak negatif lho. Kebanyakan orangtua yang terlalu protektif kerap memuji anak dengan memasang kacamata kuda yang hanya berprinsip anak harus selalu diberikan pujian.
Terlalu memuji anak dan memberikan perhatian berlebihan akan membentuk anak yang tidak sensitif. Anak tidak belajar tentang kompetisi, karena setiap hal yang dikerjakan selalu mendapatkan pujian. Orangtua yang selalu memberikan pujian, bisa membuat anak sulit menerima kritikan. Sebaiknya, berikan pujian yang sewajarnya jangan berlebihan. Hal ini dilakukan untuk membekali anak ketika di bangku sekolah anak siap menerima kritikan dari guru atau teman bermainnya dan berusaha lebih baik lagi.

Terlalu Banyak Mengatakan Kata “Jangan”
Bu, coba cek dalam satu hari, berapa kali Anda mengatakan kata “jangan” kepada anak? Meski tujuan Anda baik dengan sering melarang anak melakukan ini dan itu tetapi kata “jangan” membuat anak tidak percaya diri. Kebebasan anak bereksperimen menjadi terbatas dan secara tidak langsung Anda sudah membatasi anak untuk mengembangkan rasa ingin tahunya.
Tips untuk Anda, biarkan anak mengekpslorasi kemampuannya, mulai dari berlari, memanjat, melompat tapi tentu dengan pengawasan. Ini akan lebih efektif bagi anak dibandingkan Anda selalu mengucapkan kata “jangan”. Ingat balita Anda mengalami tumbuh kembang dan bukan bayi yang selalu harus dilindungi dan dijaga sepanjang hari. Anda juga bisa memberikan pengertian kepada anak, ketika merasa perlu melarang anak melakukan sesuatu yang bisa membahayakannya.




0 komentar:

Posting Komentar

 

Alamat

Alamat kantor:
PT.MDS Jl.Hos Cokroaminoto Tegalrejo TR III No. 435 A YOGYAKARTA

Alamat Rumah:
Grogol RT.02/RW.04 no. 482, Bakalan Krapyak ,Kudus,JATENG ,59332


HP/WA : 085640972390
BB : 759CAE65

litaalifah@yahoo.com

Facebook




Tentang Saya


Saya adalah Book Advisor Mizan Dian Semesta


Tugas saya adalah menyebarkan info buku-buku untuk anak-anak. di samping anaknya gemar membaca, tapi juga belajar tentang agama sejak dini.


Produk yang saya infokan seperti buku Halo Balita, Nabiku Idolaku, Ensiklopedi Bocah Muslim, I Love My Alquran dan Buku Busa, semua produk bernuansa islami.


Selain menjual buku, saya juga mengajak ibu/bapak yang ingin bergabung menjadi Book Advisor Mizan Dian Semesta seperti saya. Bisa menjadi peluang usaha keluarga